Sabtu, 06 Juni 2020

Hati-Hati! Ada Karyawan Snapchat yang Salahgunakan Posisinya Untuk Memata-Matai Pengguna



Saat kita memakai layananan online, kita harus menyepakati kebijaksanaan jika data kita ada di tangan perusahaan yang mengoperasionalkan service itu. Beberapa dari pemakai yang beranggapan jika data mereka akan aman sebab ada perlindungan dari perusahaan, tetapi nampaknya hal itu tidak selamanya berlangsung.

Belakangan ini dalam laporan Motherboard, sudah diketemukan jika beberapa karyawan Snapchat sudah salah gunakan tempat mereka untuk memata-matai pemakai Snapchat.


Dalam laporan itu, yang mencuplik bekas karyawan untuk sumber mereka, mengakui jika beberapa karyawan Snapchat salah gunakan akses yang merekamiliki sekian tahun lalu. Menurutnya, Snapchat mempunyai beberapa alat internal yang sangat mungkin karyawan terhubung info pemakai. Beberapa info yang dapat dibuka termasuk juga tempat pemakai, Snaps yang tersimpan, serta info pribadi yang lain.

Serta ada satu alat namanya SnapLion yang ditingkatkan supaya Snap bisa terhubung info pemakai bila sempat ada keinginan dari penegak hukum. Tetapi ini nampaknya masih dapat disebut lumrah, serta nampaknya perusahaan lain mempunyai langkah yang sama untuk terhubung info pemakai pada kondisi semacam itu , tapi dalam masalah ini, laporan itu mengakui jika beberapa karyawan menyalahgunakannya.

Snap sebagai perusahaan yang memayungi Snapchat, menjelaskan pada Motherboard, "Membuat perlindungan privacy ialah hal penting di Snap. Kami simpan amat sedikit data pemakai, serta kami mempunyai kebijaksanaan serta kontrol yang kuat untuk batasi akses internal ke data yang kami punya. Akses tanpa ada izin berbentuk apa saja adalah pelanggaran yang pasti pada standard sikap usaha perusahaan serta, bila teridentifikasi, menyebabkan pemberhentian selekasnya."